Minggu, 18 September 2011

TASK KEYBOARD


TASK KEYBOARD

1.   Tombol Ketik (typing keys)
Tombol ketik adalah salah satu bagian dari keyboard yang berisi huruf dan angka serta tanda baca. Secara umum, ada 2 jenis susunan huruf pada keyboard, yaitu tipe QWERTY dan DVORAK. Namun, yang terbanyak digunakan sampai saat ini adalah susunan QWERTY.
2.      Numeric Keypad
Numeric keypad merupakan bagian khusus dari keyboard yang berisi angka dan sangat berfungsi untuk memasukkan data berupa angka dan operasi perhitungan. Struktur angkanya disusun menyerupai kalkulator dan alat hitung lainnya.
3.   Tombol Fungsi (Function Keys)
Tahun 1986, IBM menambahkan beberapa tombol fungsi pada keyboard standard. Tombol ini dapat dipergunakan sebagai perintah khusus yang disertakan pada sistem operasi maupun aplikasi.
4.      Tombol kontrol (Control keys)
Tombol ini menyediakan kontrol terhadap kursor dan layar. Tombol yang termasuk dalam kategori ini adalah 4 tombol bersimbol panah di antara tombol ketik dan numeric keypad, home, end, insert, delete, page up, page down, control (ctrl), alternate (alt) dan escape (esc).

Fungsi – fungsi Keyboard :
  1. Tombol ALT berfungsi bila penggunaannya dipasangkan dengan tombol lainnya seperti F4 misalnya yang berguna untuk ShutDown atau menutup Windows Program yang sedang aktif.
  2. Tombol CTRL akan berfungsi bila penggunaannya dipasangkan dengan tombol lainnya seperti tombol C atau disebut juga CTRL-C akan berguna untuk menyalin saatu objek yang ditunjuk ke dalam clipboard, yang nantinya dapat disalinkan pada area kerja yang ditentukan dengan menggunakan CTRL-V.
  3. Tombol F1 – F12 adalah tombol fungsi yang pemanfaatannya disesuaikan dengan sistem operasi atau aplikasi. Misal, F1 biasanya digunakan untuk menampilkan menu Help yang akan memberikan penjelasan mengenai aplikasi yang sedang berjalan
  4. Tombol ESC (Escape) adalah tombol yang kegunaanya sama dengan pilihan CANCEL, yaitu untuk membatalkan satu tahap pekerjaan.
  5. Tombol Enter adalah tombol yang kegunaanya sama dengan pilihan tombol OK, yaitu untuk menyatakan bahwa operasi yang dilakukan betul dan selesai. Enter juga dapat berarti menyisipkan baris kosong atau baris baru pada proses pemasukan text.
  6. Pada Window dialog, menekan tombol TAB berarti pindah ke field atau daerah isian atau pilihan berikutnya. Pada saat proses pengetikan, TAB berarti lompat ke penghentian TAB (tab-stop) terdekat.
  7. Tombol Arah berfungsi menggerakan penunjuk karakter (kursor) sesuai arah anak panah bersangkutan.
  8. Berguna pada saat proses pengetikan. Menekan tombol Backspace akan mengakibatkan karakter (huruf) disebelah kiri kursor terhapus.
  9. Berguna pada saat proses pengetikan. Menekan tombol Delete akan mengakibatkan karakter(huruf) disebelah kanan atau ditempat dimana kursor berada akan terhapus.
  10. Berguna pada saat proses pengetikan. Menekan tombol Home akan mengakibatkan kursor berpindah ke awal baris dimana kursor berada.
  11. Berguna pada saat proses pengetikan. Menekan tombol End akan mengakibatkan kursor berpindah ke akhir baris dimana kursor berada.
  12. Berguna pada saat proses pengetikan. Menekan tombol Page Up akan mengakibatkan kursor berpindah ke atas sejauh satu layar dari kursor berada.
  13. Berguna pada saat proses pengetikan. Menekan tombol Page Down akan mengakibatkan kursor berpindah ke bawah sejauh satu layar dari kursor berada.

Contor
Fungsi
Ctrl + A
Memblok keseluruhan
Ctrl + B
Cetak tebal
Ctrl + C
Menyalin
Ctrl + D
Font
Ctrl + E
Rata tengah
Ctrl + F
Find /mencari
Ctrl + G
Go to / pergi ke
Ctrl + H
Reflace / mengubah kalimat yang serupa
Ctrl + I
Italic / cetak miring
Ctrl + J
Rata kanan kiri
Ctrl + K
Insert Hiperlink / mengkoneksikan
Ctrl + L
Rata kiri
Ctrl + M
Tabulasi
Ctrl + N
New / dokumen baru
Ctrl + O
Open / membuka file
Ctrl + P
Prin / mencetak
Ctrl + Q
Normal stile / halaman normal
Ctrl + R
Rata kanan
Ctrl + S
Save / menyimpan
Ctrl + T
Lept indent
Ctrl + U
Underline / cetak garis bawah
Ctrl + V
Menampilkan hasil kopi atau cut
Ctrl + W
Keluar halaman
Ctrl + X
Cut / potong
Ctrl + Y
Redo
Ctrl + Z
Undo

Sabtu, 17 September 2011

E-MAIL BERBASIS WEB

Pengertian e-mail (yang berasal dari kata electronic mail) kalau dilihat dari segi bahasa penyusunnya berarti surat yang dikirimkan menggunakan media elektronik. Kalau kita tinjau dari kamus istilah computer e-mail artinya surat menyurat melalui Internet. Pengguna dapat saling bertukar berita. Berita-berita itu akan dikumpulkan dalam sebuah file untuk pengalamatan yang berupa mailbox, sehingga pengguna dapat membaca berita yang ditujukan kepadanya kapan saja (ilmukomputer.com)
Fungsi dari sebuah e-mail yaitu sebagai media komunikasi dengan menggunakan internet yang dapat mengirimkan pesan secara cepat. Setiap pengguna e-mail akan mendapatkan user ID dan password sebagai pengaman. Sedangkan di dalam e-mail terdapat fasilitas berupa attachment yang merupakan fasilitas pada sebuah program e-mail baik program computer maupun webmail yang dapat digunakan untuk mengirimkan file, atau gambar, yang di ikutsertakan pada e-mail yang akan di kirim.
Berikut ini langkah-langkah yang dilakukan dalam kita membuat sebuah e-mail (disini yang kita gunakan adalah dari yahoo.com)
1.       Buka web browser (misalnya internet explorer)
2.       Ketik alamat www.yahoo.com pada address bar Maka akan tampil halaman utama dari yahoo.com


3.       Kemudian klik tab mail yang ada pada halaman utama tersebut Akan tampil halaman mail yahoo.com sebagai berikut :

4.       Apabila anda belum memiliki e-mail maka daftarkan diri anda untuk mendapatkan fasilitas e-mail gratis dengan klik tombol Sign Up Setelah anda memilih tombol sign up, maka akan tampil halaman registrasi dari yahoo mail untuk form pendaftaran sebagai berikut :


5.       Lanjutkan dengan memilih radio button get yahoo toolbar and search the web from anywhere.

6.       Kemudian klik continue/lanjutkan
 7.       Maka anda telah memiliki e-mail yang terdaftar dalam yahoo.com Tampilan halaman utama e-mail anda adalah sebagai berikut :



setelah kamu punya e-mail tinggal daftar web / blog / facebook dll....
selamat mencoba.

SETTING AGAR KOMPUTER DAPAT MENGAKSES INTERNET/ LOCALHOST (LAN)


Untuk dapat mengakses aplikasi Intranet maka hal yang perlu dilakukan adalah sebagai berikut:
·         Pertama klik menu Start
·         Buka "Control Panel"
·         Double click icon "Network Connections"


Selanjutnya akan muncul window baru bernama "Network Connections". Pada window ini anda mungkin melihat lebih dari 1 icon. Right-click icon yang memiliki keterangan sesuai dengan jenis Ethernet Card yang terpasang pada komputer anda dan kemudian pilih menu "Properties"


Ethernet Card yang terpasang pada komputer diatas adalah 3Com 3C905TX. Kemungkinan besar Ethernet Card yang terpasang pada komputer anda akan berbeda dengan contoh diatas. Coba identifikasilah jenis ethernet apa yang terpasang di dalam komputer yang sekarang anda pakai.
Kemudian akan muncul window baru dengan nama sesuai dengan icon yang anda double click. Pada contoh sebelumnya, icon bernama "Local Area Connection 2", sehingga window yang muncul bernama "Local Area Connection 2 Properties". Pada window ini, double click checklist bernama "Internet Protocol (TCP/IP)" untuk mengisi setting TCP/IP yang diperlukan pada Ethernet Card anda.


Setelah itu akan muncul window baru bernama "Internet Protocol (TCP/IP) Properties". Pada window ini, isi setting sesuai dengan gambar dibawah ini.


Kemudian click button "OK" untuk memasukkan isian tersebut dan tampilan akan kembali ke window "Local Area Connection 2 Properties". "Obtain an IP address automatically" menunjukkan bahwa jaringan Intranet menggunakan DHCP Server yang bertugas untuk memberikan (assign) alamat IP ke suatu komputer. Alamat IP tersebut akan tetap valid selama 1 bulan sepanjang tidak ada penggantian Ethernet Card pada komputer tersebut.
Pada window "Local Area Connection 2 Properties", click tab "Advanced" dan check "Internet Connection Firewall" untuk meningkatkan keamanan komputer anda dari serangan jaringan.


Selanjutnya click button "Close". Sekarang setting TCP/IP pada Ethernet Card anda telah selesai, silahkan mengakses situs-situs Intranet

ISP (Internet Service Provider)


ISP adalah Perusahaan yang menawarkan dan menyediakan layanan akses Internet ke kalangan umum dengan mengenakan biaya. Contohnya : Telkomnet, Indosatnet, Centrin, Cbn, Wasantara, dll
Akses internet melaliu ISP ini biasanya dibagi menjadi dua kategori: modem ("dial-up") dan jalur lebar. Hubungan dial-up sekarang ini banyak ditawarkan secara gratis atau dengan harga murah dan membutuhkan penggunaan kabel telepon biasa.
Hubungan jalur lebar dapat berupa ISDN (ISDN (Integrated Services Digital Network) adalah suatu sistem telekomunikasi di mana layanan antara data, suara, dan gambar diintegrasikan ke dalam suatu jaringan), non-kabel, kabel modem, DSL, satelit.
Broadband dibanding modem memiliki kecepatan yang jauh lebih cepat dan selalu "on", namun lebih mahal.

PERAN ISP
ISP berperan memberikan jasa layanan akses internet baik untuk personal maupun corporate, baik untuk computer pribadi maupun jaringan.
Ada dua cara agar kita bisa memakai internet melalui ISP :
1.        Dial-up Connection
Dial-up Connection merupakan akses koneksi ke Internet dimana pengguna menggunakan media perantara Modem terhubung dengan komputer dan jalur telepon yang menghubungkan pada ISP (Penyedia Layanan Internet) atau ISP node untuk menstabilkan hubungan modem ke modem dimana kemudian menghubungkanya ke internet.
Masih bayak orang yang mempergunakan layanan Dial-up ini karenan ketidakmampuan mendapatkan layanan hubungan kecepatan tinggi (high-speed Internet connection).
Untuk Dial-up Connection ini yang kita butuhkan adalah:
Perangkat keras (hardware):
·      Komputer
·      Modem
·      Saluran Telepon
Perangkat Lunak (software): pada umumnya disediakan oleh ISP dimana kita berlangganan.
Username (login) dan Password: disediakan oleh ISP dimana kita berlangganan, login tidak dapat diganti sedangkan password dapat kita ganti sendiri secara berkala untuk menjaga keamanan.
Yang kita perlu kita lakukan adalah:
·      Berlangganan ke salah satu ISP terdekat
·      Memasang modem ke komputer kita
·      Meng-install software Internet yang disediakan oleh ISP
·      Menghubungkan diri (dial-up) ke ISP
Setelah komputer kita terhubung ke ISP maka saat itu pula komputer kita sudah terhubung ke Internet dan kita dapat memulai penjelajahan kita di Internet. Hubungan kita ke Internet hanya terjalin selama kita mempertahankan koneksi komputer kita ke ISP melalui modem. Begitu kita memutuskan hubungan modem ke ISP maka saat itu pula kompuer kita terputus dari Internet dan kembali berfungsi sebagai komputer yang biasanya kita gunakan.
Hubungan yang kita lakukan ke ISP adalah hubungan lokal (menggunakan pulsa telepon lokal) namun kita sudah bisa menjelajahi Internet dan mengunjungi tempat-tempat lain di seluruh dunia. Tentunya ‘kunjungan’ kita ke tempat-tempat lain tersebut bersifat maya (tidak nyata) karena kita hanya dapat melihat-lihat informasi yang terkandung di komputer-komputer lain di seluruh dunia yang terhubug ke Internet. Karena sifatnya yang maya inilah maka Internet dikenal sebagai cyberspace (dunia maya).
Dial-up Connection ini pada umumnya digunakan oleh pribadi-pribadi yang menginginkan untuk mengakses Internet dari rumah. Komputer yang digunakan untuk dial-up pada umunya adalah sebuah komputer tunggal (bukan jaringan komputer).
Penyelenggara Jasa Internet (disingkat PJI) (bahasa Inggris: Internet Service Provider (ISP)) adalah perusahaan atau badan yang menyelenggarakan jasa sambungan internet dan jasa lainnya yang berhubungan. Kebanyakan perusahaan telepon merupakan penyelenggara jasa internet. Mereka menyediakan jasa seperti hubungan ke internet, pendaftaran nama domain, dan hosting.
ISP ini mempunyai jaringan baik secara domestik maupun internasional sehingga pelanggan atau pengguna dari sambungan yang disediakan oleh ISP dapat terhubung ke jaringan internet global. Jaringan di sini berupa media transmisi yang dapat mengalirkan data yang dapat berupa kabel (modem, sewa kabel, dan jalur lebar), radio, maupun VSAT.

2.        Jalur lebar atau pita lebar (bahasa Inggris: broadband)
Merupakan sebuah istilah dalam internet yang merupakan koneksi internet transmisi data kecepatan tinggi. Ada dua jenis jalur lebar yang umum, yaitu DSL dan kabel modem, yang mampu mentransfer 512 kbps atau lebih, kira-kira 9 kali lebih cepat dari modem yang menggunakan kabel telepon standar.
Akses internet jalur lebar menjadi pasar yang tumbuh dengan cepat dalam banyak bidang di awal 2000-an; satu penelitian menemukan bahwa penggunaan internet jalurlebar di Amerika Serikat tumbuh dari 6% pada Juni 2000 ke nyaris 30% pada 2003. Beberapa implementasi modern dari jalur lebar telah mencapai 20 Mbit/detik, beberapa ratus kali lebih cepat dari yang ada pada awal internet dan biayanya juga lebih murah; meskipun begitu biaya dan performa bervariasi di berbagai negara.
Negara dengan penetrasi penggunaan jalurlebar tertinggi di dunia adalah Korea Selatan, di mana 23,17% (data Desember 2003) penduduknya memanfaatkan koneksi jenis ini.
Jalur lebar sering dipanggil internet kecepatan-tinggi, karena biasanya memiliki kecepatan aliran data yang tinggi. Umumnya, hubungan ke pelanggan dengan kecepatan 256 kbit/d (0,256Mbit/d) atau lebih dianggap sebagai internet jalur lebar. International Telecommunication Union Sektor Standarisasi (ITU-T) rekomendasi I.113 mendefinisikan jalur lebar sebagai kapasitas pengiriman yang lebih cepat dari kecepatan utama ISDN pada 1,5 sampai 2 Mbit/d. Definisi FCC dari broadband sekitar 200 kbit/d dalam satu arah, dan jalur lebar canggih paling tidak 200 kbit/d dalam dua arah. OECD mendefinisikan jalur lebar sebagai 256 kbit/d dalam paling tidak satu arah dan kecepatan ini yang paling diterima di seluruh dunia.
Dalam praktek, jalur yang diiklankan tidak selalu tersedia bagi pelanggan; ISP seringkali memiliki jumlah pelanggan yang lebih banyak dari hubungan yang bisa ditangani, dengan anggapan bahwa seluruh pelanggan tidak menggunakan internet dengan kapasitas penuh dalam waktu yang sama. Strategi ini dapat diterima, namun dengan berkembangnya sistem peer to peer file sharing, seringkali membuat masalah bagi ISP yang memiliki pelanggan lebih dari kapasitas peralatan mereka.